Demokratisasi Desa setidaknya harus memperhatikan empat hal berikut. Pertama, hubungan-hubungan sosial yang ada di Desa terbangun dari pergaulan sosial secara personal antar sesama penduduk Desa yang telah berlangsung lama. Bahkan, banyaknya Desa-desa di Indonesia yang usianya jauh lebih tua dari usia Negara Republik Indonesia menandai bahwa hubungan-hubungan sosial tersebut telah sangat lama terbentuk. Apabila nasionalisme atau perasaan kebangsaan di tingkat Negara terbentuk secara imajiner, seperti danyatakan oleh seorang antropolog, perasaan sebagai sesama orang sedesa tumbuh secara empiris dan personal, yaitu hasil dari pergaulan sehari-hari termasuk dari hubungan kekerabatan. Hubungan-hubungan tersebut seringkali membentuk pola sikap dan tata cara pergaulan. Secara umum misalnya hubungan antara orang yang lebih tua dengan yang lebih muda, saudara dekat dengan saudara jauh, berkerabat atau tidak berkerabat. Baca selengkapnya
Demokratisasi Desa

Bagikan artikel ini:
Komentar
Kirim Komentar
APBDes 2021 Pelaksanaan
Rp2,323,197,382
Rp2,323,410,765
Rp2,389,389,995
Rp2,597,871,852
Rp274,461,087
Rp274,461,087
APBDes 2021 Pendapatan
Rp0
Rp3,465,047
Rp30,035,000
Rp30,847,429
Rp1,027,102,000
Rp1,027,102,000
Rp129,407,287
Rp125,115,545
Rp1,009,519,000
Rp1,009,519,000
Rp50,000,000
Rp50,000,000
Rp68,861,744
Rp68,861,744
Rp8,272,351
Rp8,500,000
APBDes 2021 Pembelanjaan
Rp1,036,736,519
Rp1,079,721,138
Rp954,935,376
Rp1,052,757,349
Rp168,050,900
Rp203,388,455
Rp35,523,700
Rp48,832,410
Rp194,143,500
Rp213,172,500